Tuesday 27 August 2013

Makan Sehat untuk Sahur dan Berbuka

Dengan menerapkan pola makan seimbang, Anda bisa menjalani ibadah puasa secara lebih lancar dan menyenangkan.
Puasa terkadang membuat kita jadi “gelap mata”. Ketika tiba waktunya sahur dan berbuka puasa, segala jenis makanan ingin disantap hingga habis tak bersisa. Padahal, pengaturan pola makan yang baik amat penting dilakukan untuk memelihara tubuh agar tetap fit selama berpuasa. Jenis makanan yang dikonsumsi juga akan menentukan seberapa kuat tubuh kita menahan diri dari godaan lapar dan haus. Untuk itu, ada baiknya Anda menyimak beberapa hal di bawah ini:
Cukupi kebutuhan cairan. Perbanyaklah konsumsi cairan pada saat sahur dan berbuka puasa untuk menghindari bahaya dehidrasi. Selain minum air, Anda juga bisa meminum jus, susu, dan hidangan yang berkuah. Tips: Untuk sahur, pilihlah hidangan berkuah seperti sup dan soto. Untuk berbuka, minumlah segelas air sebelum makan untuk membantu memulihkan kondisi tubuh.
Jangan lupa vitamin. Guna memelihara stamina, konsumsilah buah-buahan yang banyak mengandung vitamin seperti buah jeruk, kiwi, dan stroberi yang kaya akan vitamin C. Buah pisang yang merupkan sumber vitamin A, B1, B2, dan C juga ideal dikonsumsi saat berpuasa karena dapat membantu mengurangi produksi asam lambung dan memelihara keseimbangan cairan di dalam tubuh. Tips: Es buah bisa menjadi pilihan yang lezat dan menyehatkan untuk berbuka puasa. Untuk sahur, Anda bisa mengakhiri acara makan dengan buah-buahan potong.
Pilih karbohidrat kompleks. Untuk menu utama pada saat sahur dan berbuka, pilihlah jenis karbohidrat kompleks seperti nasi merah, ubi, jagung, dan singkong. Makanan yang terbuat dari biji-bijian dan kacang-kacangan seperti kedelai atau olahan kedelai lainnya juga bisa dijadikan pilihan. Karbohidrat kompleks membutuhkan waktu cerna yang lebih lama sehingga bisa mendatangkan rasa kenyang lebih lama sekaligus menstabilkan level gula darah. Tips: Ketika berbuka, ada baiknya Anda menyantap menu utama setelah melaksanakan shalat tarawih untuk menghindari rasa kantuk berlebihan.
Konsumsi lemak “baik”. Cukupi kebutuhan tubuh akan lemak dengan mengonsumsi ikan yang banyak mengandung lemak “baik” seperti salmon, tuna, dan patin. Selain baik untuk memelihara fungsi otak dan mendukung sistem imunitas tubuh, lemak juga berguna memperlambat pergerakan makanan di dalam perut, sehingga tubuh Anda akan lebih kuat menahan lapar. Tips: Meski lezat untuk dinikmati saat berbuka puasa, hindari konsumsi lemak yang berasal dari gorengan karena kandungan asam lemak trans yang membahayakan kesehatan.
Awet kenyang dengan serat pangan. Konsumsi makanan yang banyak mengandung serat pangan seperti kedelai dan jenis kacang-kacangan lainnya juga baik untuk mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Kedelai juga merupakan sumber protein dan mineral yang baik sehingga mampu mencukupi kebutuhan gizi Anda selama menunaikan ibadah puasa. Tips: Cemilan fruit soy bar juga bisa menjadi alternatif tajil berbuka puasa yang lezat dan menyehatkan.
Batasi kafein. Kopi dan teh mengandung kafein yang bersifat diuretik sehingga dapat meningkatkan pengeluaran cairan dari dalam tubuh. Padahal, selama berpuasa Anda semestinya memelihara keseimbangan cairan di dalam tubuh untuk menghindari dehidrasi. Tips: Jika menginginkan minuman “alternatif”, ada baiknya Anda memilih minuman olahan jahe dan STMJ yang baik untuk memelihara stamina tubuh.
Mulailah menerapkan pola makan seimbang sejak sekarang untuk melancarkan ibadah puasa Anda di bulan Ramadhan.

0 comments:

Post a Comment